Sudan yang memberikan pelayanan kepada Arab Saudi selama agresi brutal Riyadh ke Yaman dipastikan akan mendapat imbalan satu miliar dollar dari negara kaya minyak di Timur Tengah ini.
FNA menulis, Koran Sudan Tribun melaporkan, pemerintah Khartoum akan mendapat bantuan dari Riyadh sebesar 1,7 miliar dollar dalam bentuk invenstasi proyek bersama pembangunan bendungan dengan Arab Saudi.
Masih menurut sumber ini, kesepakatan tersebut ditandatangani dua hari lalu di Riyadh. Kesepakatan tersebut dicapai dalam lawatan terbaru Omar al-Bashir, presiden Sudan ke Arab Saudi untuk bertemu dengan Raja Salman bin Abdulaziz.
Omar al-Bashir melawat Arab Saudi dua bulan lalu dan bertemu dengan petinggi Riyadh. Pasca pertemuan ini, berbagai media regional melaporkan bahwa tentara Sudan tiba di pelabuhan Aden dalam rangka membantu Arab Saudi beserta sekutunya dalam menyerang Yaman.
Sudan merupakan salah satu negara yang sejak awal mendukung agresi Arab Saudi ke Yaman dan bersama Uni Emirat Arab, Bahrain, Qatar, Yordania dan Mesir membantu serangan brutal tersebut.
Sumber : www.indonesian.irib.ir