Buletinmitsal.com – Seorang pejabat senior Gerakan Jihad Islam Palestina mengatakan, negara-negara Arab menyerah kepada rezim Zionis Israel demi kepentingan mereka.
Menurut laporan televisi al-Mayadeen Rabu (19/8/2020), Mohammad al-Hindi, salah satu pemimpin Gerakan Jihad Islam Palestina saat merespon kesepakatan normalisasi hubungan Uni Emirat Arab (UEA) dan Israel mengatakan, negara-negara Arab saling bersaing untuk bersekutu dengan Israel.
Sementara itu, Maher al-Tahir salah satu pemimpin 0Front Rakyat bagi Pembebasan Palestina (PFLP) mengatakan, berdamai dengan musuh Zionis bukan saja merugikan isu Palestina, tapi juga membahayakan keamanan umat Islam.
Rezim Zionis Israel dan Uni Emirat Arab (UEA) Kamis (13 Agustus 2020) seraya merilis statemen bersama mengumumkan Abu Dhabi dan Tel Aviv resmi memulai hubungan di antara mereka.
Langkah normalisasi hubungan Emirat dengan Israel menuai protes luas di dunia Islam.
sumber: parstoday