Kementerian Kesehatan Palestina di Jalur Gaza mengumumkan bahwa sejak dimulainya Pawai Akbar Hak untuk Pulang di perbatasan Gaza hingga sekarang, 53 warga Paelstina gugur syahid tertembus peluru pasukan rezim Zionis Israel.
Menurut Pusat Informasi Palestina, Kemenkes Palestina dalam pernyataan pada hari Kamis (10/5/2018) mengumumkan, dari 53 warga palestina yang gugur syahid, lima dari mereka dalah anak-anak. Sementara, ada enam jenazah yang masih ditahan oleh rezim Zionis.
Pawai Damai Hak untuk Kembali dimulai sejak tanggal 30 Maret 2018, dan hingga sekarang 8.536 orang terluka, di mana 793 dari korban terluka adalah anak-anak dan 283 perempuan. 166 korban terluka juga dalam kondisi kritis.
Pada tanggal 30 Maret menandai Hari Bumi ke-42, ribuan warga Palestina memulai Pawai Damai Hak untuk Kembali di perbatasan timur Gaza dengan wilayah penduduakan Israel.
Pawai ini akan berlangsung hingga pada puncaknya pada peringatan Hari Nakba. Sniper rezim Zionis menembaki peserta pawai dan menimbulkan korban banyak.
Pada tanggal 14 Meir 1948 bersamaan dengan pendudukan rezim Zionis dikenal sebagai Hari Nakba (hari peringatan tahunan untuk pengusiran rakyat Palestina yang mendorong terbentuknya rezim Zionis).
Sumber : Parstoday