Rezim Zionis Israel berusaha melanjutkan kebijakannya untuk mengubah demografi wilayah Palestina dengan cara menghancurkan rumah-rumah penduduk Palestina di Tepi Barat.
Menurut IRNA, aparat keamanan rezim Zionis telah menghancurkan puluhan unit rumah di selatan Tepi Barat pada hari Selasa (2/2/2016) dan membuat para penghuninya menjadi tunawisma.
Asosiasi Perlindungan Hak-hak Sipil di Palestina pendudukan mengumumkan, aparat keamanan Israel telah menghancurkan 24 unit rumah di desa-desa selatan al-Khalil dan sekitarnya.
Para pejabat rezim Zionis berdalih bahwa rumah-rumah itu dihancurkan karena dibangun tanpa izin.
Otoritas Israel berusaha mengusir penduduk di wilayah yang pada dekade 70-an ditetapkan Tel Aviv sebagai zona militer.
Kelompok-kelompok pembela Hak Asasi Manusia telah berulang kali mempertanyakan klaim kepemilikan rezim Zionis atas wilayaht tersebut dan menilai pengadaan zona militer di wilayah yang diduduki sebagai tindakan ilegal.
Kebijakan penghancuran rumah-umah penduduk Palestina dilanjutkan ketika baru-baru ini Israel telah menyetujui pembangunan 150 unit baru untuk pemukim Zionis di distrik-distrik Tepi Barat.
Rezim Zionis selalu berusaha mengubah susunan gemografi di berbagai wilayah Palestina yang didudukinya.
Sumber : www.indonesian.irib.ir
