Info Islam

Raja Saudi Tangkap Puluhan Pangeran dan Menteri

Raja Arab Saudi mengeluarkan instruksi penangkapan puluhan pangeran, menteri dan mantan menteri dengan dalih pemberantasan korupsi melalui institusi yang baru dibentuk.

Raja Salman bin Abdul Aziz membentuk komisi anti korupsi baru yang dipimpin puteranya, Muhammad bin Salman, dan menangkap 11 pangeran, serta 30 menteri dan mantan menteri Arab Saudi.

Komisi anti korupsi dibentuk Sabtu malam (4/11/2017) dan beberapa jam kemudian institusi ini mengeluarkan keputusan penangkapan terhadap sejumlah pangeran dan pejabat tinggi Arab Saudi.

Koran al-Hayat dan televisi Aljazeera melaporkan empat menteri termasuk dalam daftar orang yang ditangkap.

Selain itu muncul deretan nama pangeran terkemuka seperti milyarder Arab Saudi dan direktur jaringan media Rotana,  Waleed bin Talal bin Abdul Aziz, mantan kepala pengadilan kerajaan Arab Saudi, Khaleed Tuwaijri, direktur pusat MBC, Waleed al-Ibrahim, dan mantan menteri kesehatan Adel Faqih.

Tidak hanya itu, beberapa jam lalu, Raja Salman juga mencopot putera raja sebelumnya, Mutaib bin Abdullah bin Abdul Aziz  dari jabatan kepala garda nasional Arab Saudi.

Sebagian media melaporkan Mutaib bin Abdullah bin Abdul Aziz termasuk dalam daftar nama yang ditangkap oleh komisi anti korupsi yang baru dibentuk beberapa jam sebelumnya.

Rezim Al Saud mengklaim penangkapan para pangeran dan pejabat tinggi negara ini dilakukan karena mereka terlibat korupsi dan pencucian uang. Tapi, para analis menilai penangkapan tersebut untuk memuluskan transisi kekuasaan dari Raja Salman bin Abdul Aziz kepada puteranya.

Sejumlah sumber melaporkan penutupan sementara jalur penerbangan dari dan menuju Arab Saudi untuk mencegah para pangeran yang masuk dalam daftar tangkap melarikan diri ke luar negeri.

Sumber : Parstoday

Komentari Artikel Ini

comments

%d blogger menyukai ini: