Buletinmitsal.com – Palestinian Prisoner Club (Klub Tawanan Palestina) menyatakan, militer Israel sejak awal tahun 2019 hingga akhir Oktober telah menangkap 745 anak-anak Palestina.
Seperti dilaporkan IRNA Rabu (20/11), Klub Tawanan Palestina di laporannya bertepatan dengan Hari Anak Sedunia menjelaskan, Israel di berbagai bidang melanggar hak anak-anak Palestina yang mereka tangkap, di mana anak-anak ini tidak dapat melanjutkan pendidikan mereka, dilarang bertemu dengan keluarganya dan bahkan tidak mendapat perawatan serta pengobatan.
Klub ini seraya menyatakan bahwa militer Israel secara langsung menarget anak-anak Palestina dengan peluru tajam menambahkan, langkah ini selain aksi penangkapan, pemukulan, ancaman dan represi militer Israel terhadap anak-anak Palestina.
Klub Tawanan Palestina meminta seluruh organisasi HAM internasional dan khususnya UNICEF meningkatkan upayanya untuk membela hak-hak anak Palestina.
Sebelumnya pusat riset dan dokomentasi delegasi bidang tawanan dan pembebasan Palestina seraya mengumumkan bahwa Israel sejak tahun 1967 hingga kini menangkap lebih dari 50 ribu anak Paelstina, memperingatkan, penangkapan anak-anak Palestina selama beberapa tahun terakhir secara sistematis meningkat tajam.
Sementara itu, Sekjen PBB Antonio Guterres 14 November lalu di laporan komite khusus PBB meminta Israel menghormati hak anak-anak Palestina.
20 November ditetapkan oleh PBB sebagai hari anak sedunia, meski setiap negara memiliki hari khusus yang ditetapkan sebagai hari anak.
sumber : parstoday
