Dari Redaksi

Solidaritas untuk Palestina

Palestina kembali bergejolak belakangan ini. Bagaimana tidak, Masjid Al-Aqsha yang pernah menjadi kiblat kaum muslimin di seluruh dunia, ingin dikuasai oleh tentara zionis Israel. Apa yang menyebabkan Israel begitu leluasa menguasai dan mencaplok tanah Palestina? Jawabannya boleh jadi, Pertama; karena kekuatan Islam secara umum begitu lemah sehingga tidak diperhitungkan lagi oleh zionis Israel. Kedua; belum terjalinnya persatuan dan kesatuan umat Islam secara nyata dalam menghadapi musuh bersama kaum muslimin. Hal ini bisa kita lihat dan rasakan langsung dalam realitas kehidupan kita sehari-hari. Betapa masih sering kita temukan sebuah kelompok Islam yang dengan mudahnya menebarkan fitnah, menyerang, menuduh sesat dan kafir kelompok Islam lainnya, hanya karena perbedaan pandangan dan pemahaman. Ini semua terjadi, karena mereka menganggap hanya mereka satu-satunya pemilik kebenaran dan yang lainnya berada dalam kebatilan. Mereka telah menjadikan kelompok mereka sebagai tuhan-tuhan kecil  untuk menghakimi muslim yang lain. Mereka memaksakan pemahaman dan penafsirannya tentang Islam untuk diterima semua orang. Dan kalau tidak, berarti di luar Islam, yang pada akhirnya bisa disesatkan dan dikafirkan.  Dengan situasi seperti itu, apa masih memungkinkan kaum muslimin merapatkan barisan serta menyatukan langkah dalam menghadapi kekuatan zionis Israel untuk membebaskan Palestina? Tentu saja kita tetap harus optimis, dengan syarat terlebih dahulu meninggalkan sikap dan prilaku tidak produktif tadi. Mari suarakan terus dengan lantang, nurani umat Muhammad SAW yang hari-harinya sarat dengan penderitaan, satukan gerak bebaskan Masjid Al-Aqsha dari cengkraman zionis Israel. Mari tunjukkan SOLIDARITAS untuk SERUAN PEMBEBASAN PALESTINA!!! ALLAHU AKBAR, ALLAHU AKBAR, ALLAHU AKBAR!!!

Komentari Artikel Ini

comments

https://pagead2.googlesyndication.com/pagead/js/adsbygoogle.js
%d blogger menyukai ini: